Iring-Iringan Bantuan Gaza Diserang

Iring-iringan bantuan kemanusian yang dibawa aktifis kemanusian di Inggris yang sudah sampai di Mesir kini tertahan di El-Arish, 45 km selatan garis batas Rafah, Ahad (8/3).

Selain tertahan, rombongan batuan tersebut bahkan diserang oleh sekelompok orang dengan dilempari batu.Beberapa orang terluka akibat serangan tersebut demikian menurut Yvone Ridley, salah satu penggerak kegiatan tersebut.

Selain dilempari batu, aksi vandalisme atau corat-coret juga menimpa iring-iringan bantuan. Dengan berbagai cacian dan kata-kata kotor serta slogan anti Hamas.

Iring-iringan bantuan yang diberi nama Viva Palestina, pimpinan George Galloway, salah seorang anggota Parlemen Inggris, mendapat banyak tentangan di Mesir. Dalam sebuah kesempatan Galloway bahkan menyebut Hosni Mubarak sebagai "kriminal internasional" karena tidak bersedia membuka gerbang perbatasan di Rafah.

Diharapkan, hari ini bantuan kepada rakyat Gaza sudah bisa masuk.

Akan tetapi pejabat Mesir mengatakan hanya akan mengijinkan bantuan medis yang dapat melewati Rafah. Sementara bantuan non-medis harus melewati pos pemeriksaan milik Israel sebelum masuk Gaza.

Menurut Ridley, pihaknya masih dalam negoisasi untuk bisa masuk ke Gaza dan berupaya menitipkan bantuan non medis melalui Bulan Sabit Merah Mesir.
(muslimdaily.net/rmd/aljzr)