Serangan Udara dan Artileri AFP Tewaskan Sipil dan Tentara AFP Sendiri

Manguindanao - Serangan sporadis udara dan artileri tentara Filipina (AFP) di kota Manguindanao dilaporkan telah menewaskan tentara Filipina sendiri beserta sejumlah sipil tak berdosa, pada hari Rabu.

AFP menggunakan pesawat pembom OV-10 dan mortar jenis 105mm/155mm dalam serangan terhadap MILF di Datu Pinang, Datu Saudi, Guindulungan dan Talayan, daerah-daerah itu berada dalam wilayah Manguindanao.

Namun tentara pemerintah dikabarkan luka-luka di Barangay Bario Muslim, Guindulungan dan Barangay Nimao, Datu Piang oleh pecahan bom dari serangan udara mereka sendiri.

Daerah konsentrasi bom tentara AFP juga meliputi perumahan penduduk di Datu Unsay, Datu Saudi, Shariff Aguak, Mamansapano, Rajah Buayan, Datu Piang, Guindulungan dan Talayan.

Warga sipil Kamid Afdal 54 tahun dan anaknya Zainun Kamil 9 tahun, yang berada di Barangay Pikeg, Datu Unsay, tewas dan terluka akibat serangan dari tentara AFP Batalion infantry ke 64 yang ditembakkan dari Crossing Salvo. Penduduk sipil telah memprotes perlakuan tentara yang telah menewaskan warga sipil tersebut.

Tentara pemerintah juga terlihat membakar rumah-rumah penduduk sipil yang dianggap milik MILF di Shariff Aguak, Mamasapano dan Datu Saudi. Serangan udara dan artileri AFP di Manguindanao sudah masuk hari ke 12. Tidak ada laporan tewasnya anggota MILF.[muslimdaily.net/fais/ansarnet]