Publik Inggris: Mustahil Kita Menang di Afghanistan

Ayo cepat pulang! Begitu kira-kira permintaan masyarakat Inggris kepada pasukannya di Afghanistan, karena mereka tidak yakin bisa menang

Hidayatullah.com--Masyarakat Inggris menurun drastis kepercayaan dirinya bahwa mereka akan bisa memenangkan perang di Afghanistan, setelah peristiwa terbunuhnya 5 tentara oleh polisi Afghanistan. Demikian menurut hasil jejak pendapat terbaru.

Jejak pendapat oleh YouGov menunjukkan, sebanyak 57% orang berpikir bahwa pasukan Inggris tidak menang melawan Taliban, dan berpendapat bahwa "kemenangan adalah mustahil." Jumlah itu meningkat dari dua pekan lalu yang menunjukkan angka 48%.

33% berpendapat bahwa menang, atau paling tidak kemenangan akan bisa diraih.

Akibat penurunan tingkat kepercayaan diri itu, maka sebanyak 35% persen responden menginginkan agar pasukan ditarik pulang. Padahal dua pekan lalu hanya 25% yang meminta mereka pulang.

Sebanyak 38% malah ingin agar sebagian besar pasukan Inggris pulang secepatnya, dan beristirahat setidaknya selama 12 bulan.

Hanya 20% yakin pasukan mereka harus tetap bertahan. Jumlah itu menurun dari 29% pada dua pekan lalu.

Dalam jejak pendapat itu YouGov menanyai 1.021 orang dewasa pada hari Rabu dan Kamis (4-5/11).

Jejak pendapat yang dilakukan atas inisiatif Channel 4 News itu muncul di tengah meningkatnya tekanan terhadap pemerintahan PM Gordon Brown, atas strategi perangnya di Afghanistan setelah terbunuhnya 5 orang prajurit Inggris.

Selasa lalu, seorang petugas polisi yang dicurigai memiliki hubungan dengan Taliban berhasil menembak mati 5 orang tentara Inggris di pos pemeriksaan distrik Nad Ali, selatan Propinsi Helmand.
[di/ptv/hidayatullah/Iqraku]